PGPR adalah singkatan dari Plant Growth Promoting Rhizobacteria. Secara umum artinya adalah pertumbuahan tanaman yang dipromosikan/dipacu/dibantu dengan keberadaan rhizobakteri. Atau bisa disebut, PGPR adalah Rhizobakteria pemacu pertumbuhan tanaman.
Kalau secara pribadi, menurut saya, PGPR adalah pertumbuhan tanaman yang disupport/didukung oleh keberadaan koloni bakteri menguntungkan di sekitar perakaran tanaman.
Jadi PGPR bisa juga disebut dengan istilah PGSR yaitu Plant Growth Supporting Rhizobacteria. Rhizobakteria yang men-support/membantu pertumbuhan tanaman.
PGPR (Plant Growth Promoting Rhizobacteria) di gunakan untuk memacu pertumbuhan dan memproteksi tanamannya dari serangan mikroba patogen tular tanah.
Bahan utamanya pun mudah dan melimpah di sekitar kita yaitu akar bambu sebagai sumber inokulum mikroba rizosfer. Selain akar bambu juga bisa denganakar bayam liar, alang-alang, putri malu, dll,
Bahan- bahan yang diperlukan adalah :
A.MEDIA INOKULUM:
- Satu genggam akar bambu beserta tanah,masukkan dalam air mineral 400cc .biarkan selama 3 hari. simpan di tempat yang sejuk.
1. Biji kedelai : 250 gram
2.Udang rebon : 1 sendok teh
3.Gula pasir : 1 sendok makan
4. Garam grosok : 1 sendok makan
5. Air : 1,5 liter
CARA PEMBUATAN :
1.Rebus semua bahan diatas selama 20 menit,dihitung dari pertama kali mendidih.
2.Saring dan masukkan air rebusan kedalam wadah/jerigen yang steril
3.Tunggu sampai dingin kurang lebih 24 jam.
4.Masukkan air yang berisi inokulan PGPR dalam larutan media biak dan tutup rapat.
5.Goyang-goyang media sesekali agar mikroba cepat berbiak.
6.Buka tutup jerigen jika penuh dengan gas.
7.PGPR jadi jika berbau harum khas tapai dan jerigen sudah tidak kembung lagi +- 7hari.
CARA APLIKASI :
1.Bisa dikocor ke pangkal batang dengan dosis 10 cc/liter air.
2.Sebagai aplikasi rendam benih lombok dll.dengan dosis seperti diatas.
3.Interval pengocoran 1-2 minggu sekali.
Selamat Mencoba.
Thanks for reading Cara Membuat PGPR Sendiri Dengan Mudah
No comments:
Post a Comment