Payment Point Online Bank atau disingkat PPOB adalah layanan pembayaran rekening listrik pelanggan PLN secara online melalui jasa Bank. Sebelumnya PLN dengan beberapa kali kebijakan telah berupaya memperbaiki sistem pembayaran rekening listrik pelanggannya mulai dari manual, ofline kemudian sekarang menuju ke online.
Beberapa produk yang diluncurkanpun diharapkan mampu meningkatkan kinerja PLN secara nyata. PPOB menggunakan jasa Bank sebagai lembaga keuangan, lembaga Switching sebagai gateway lalu lintas data, plus Data Center PLN sebagai penyedia data.
Walau pada awalnya PPOB di peruntukan bagi pembayaran PLN secara online namun kemudian diperbaharui dengan menambah fasilitas untuk pembayaran online yang lain…. sebut saja, Isi ulang pulsa elektronik (prabayar), Pembayaran pulsa (pasca bayar),Tagihan Telkom/speedy, angsuran FIF, WOM, Tcash, PDAM, pembelian tiket Pesawat dan kereta api dan lain lain.
Setiap transaksi online yang kita layani kita akan mendapatkan fee yang berbeda untuk setiap item, juga ada kemungkinan tak sama pada semua vendor penyedia jasa PPOB tersebut. Kurang lebih kita akan mendapatkan fee sebesar 1000 perak per transaksi, jika dalam satu wilayah kita bisa melayani 500 pelangganPLN berarti pendapatan dari setoran listrik aja sekitar 500.000 sebulan. Belum dari pelanggan PDAM, belum dari angsuran kredit kendaraan bermotor seperti FIF, Adira dll, belum lagi kalo kita memakai jasa plus misalnya antar jemput tentu akan ada nilai plus nya juga.
Adapun syarat yang minimal harus dimiliki adalah:
Koneksi Internet ( Kita ambil paket yang unlimited tapi murah)
Komputer/ Laptop minimal Pentium 3
Printer dot matrik misalnya Epson Lx- 300
Deposit minimal 1jt atau tergantung banyak tidaknya pelanggan.
Ada banyak vendor penyedia jasa PPOB yang bisa menerima pendaftaran, diantaranya PT POS, Jatelindo Perkasa Abadi PT dan lain lain
Menurutku peluang ini menguntungkan, karena resiko kerugian hampir tidak ada, yg ada untung kita kecil atau besar, masalah koneksi internet banyak cara agar seminim mungkin habiskan biaya, dan tentunya tidak pakai yg unlimited nya speedy atau apalah karena sekarang banyak ISP (penyedia jasa internet) yang sedang bersaing harga, ambil contoh internetan pake three bisa unlimited dengan hanya 50rb atau 30rb perbulan.
Tapi usaha ini jangan untuk usaha utama, tp usaha sampingan, semisal pada counter/ agen pulsa, tiap hari kita jualan pulsa dan saldo untuk reseller kita, sampingan kita, kita terima pembayaran tagihan pln dan telkom. lumayan buat tambahan sampingan. Jika kita serius dalam usaha PPOB ini, banyak cara untuk mendongkrak transaksi kita, untuk di daerah pinggiranmisalnya kita bisa rangkul para kolektor / pengepul, yg biasa bayar di KUD agar bayar di tempat kita, tentunya kita kasih iming2 agar mau pindah ke kita. Kita juga bisa tembusi per RT/RW agar warga nya membayar secara kolektif dan membayar di tempat kita, dan kita kasih sedikit uang kas untuk RT/RW. Atau bagaimanalah caranya yang penting dagangan kita jadi laku he he he….
Yang penasaran pasti cari cari info lagi, karena info disini tentunya kurang lengkap karena ide nulisnya juga bukan dari pelaku usahanya he he… hanya kebetulan aku habis ngobrol-ngobrol sama temen-temen yang sekarang menjalani usaha diatas, katanya lumayan karena puntya pelanggan diatas 700 orang.
Tapi bukan berarti usaha ini tanpa resiko, Jer besuki mowo beyo. Menurut plaku usahanya adakalanya terjadi kegagalan transaksi yang diakibatkan oleh koneksi internet yang kurang sehat.Untuk menghindari “GAGAL TRANSAKSI”, bagi yang menggunakan jaringan GPRS (Slow Connection) hindari pemakaian internet untuk browsing, chatting atau FB-an pada saat transaksi.
Berdasarkan pengalaman 99% kegagalan transaksi disebabkan itu.
Selamat mencoba.
Thanks for reading Peluang Usaha Loket PLN Online PPOB
peluang buka loket pln fee 1200 lembar.
ReplyDelete